
Siswa jurusan tata boga (kuliner) bila praktik tata hidang, tata cara makan, tata cara menggunakan alat makan, makan untuk perjamuan berada di lab. kuliner “Kirana Resto.” Tempat praktik tersebut sudah berstandar nasional. Bahkan alat-alat makannya sudah sesuai dengan dunia usaha dan industri.
Peralatan yang ada di Kirana Resto :
1. Round table
2. Chair
3. Side stand
4. Chinaware: dinner plate, dessert plate, bnb plate, soup cup and saucer, coffee cup n saucer, tea pot, coffee pot, creamer, dsb
5. Silverware: knife, fork, spoon, mudler, milk jug, shaker, jigger
6. Glassware: water goblet, water pitcher, plisner glass, cocktail glass, high ball glas, redwine glass, whitewine glass
7. Linen: table cloth, napkin, moulton, skirting.
“Peralatan ini sudah memadai untuk praktik siswa,” kata Arik Setyorini, S. Pd, Kepala Lab. Kirana Resto.
Siswa kelas kuliner sudah menunjukkan keahliannya dalam masak-memasak. Baik masakan olahan kontinental, oriental maupun nasional. Buktinya sudah andil dalam berbagai lomba kuliner. Baik LKS (Lomba Kompetensi Siswa) tingkat kota Surabaya maupun LKS tingkat Provinsi Jawa Timur. Seperti baru-baru ini di Bojonegoro, Tulungagung dan lainnya, siswa kuliner SMK Pariwisata Satya Widya Surabaya masuk dalam lima besar dari semua peserta se Jawa Timur.
Work shop, pelatihan dan upaya lainnya senantiasa dilakoni oleh siswa kuliner. Dan hasilnya juga sudah ditunjukkan kepada orang tua murid dalam table manner di Kirana Resto.
“Ini bentuk karya nyata siswa. Sebab yang dihargai bukan omongannya. Namun karya nyata. Siswa kami sudah menunjukkan keahliannya diberbagai perhelatan kuliner. Baik yang diadakan oleh pemerintah maupun pihak swasta. Ini semua bukan isapan jempol,” papar Drs. Ec. Margiono, MM, K3 Kuliner dengan semangat tinggi.
* * *
Poedianto